Udah Jauh-Jauh Datang dari Jember ke Bali, Nenek ini Malah Diusir oleh Anaknya!
Siap-siap dikutuk jadi ikan pari nih orang
Sudah sepantasnya seorang anak bersikap hormat kepada orangtuanya, mengingat jasa-jasa yang telah dilakukan orangtua sepanjang hidupnya. Mulai dari membesarkan, memberi sekolah, dan memenuhi nafkah anaknya. Ketika saatnya terbalik nanti, dimana orangtua mulai menua dan butuh bantuan untuk aktivitas sehari-hari, disitulah anak harus membalas budi.
Sayangnya, ada beberapa manusia yang tidak mengerti hal ini. Mentang-mentang punya kekayaan dan punya kekuasaan, mereka jadi lupa diri dan melupakan orangtua. Mereka beranggapan bahwa semua kemakmuran itu datang karena perjuangan diri sendiri dan tidak ada peran orangtua di dalamnya. Salah satu kisah anak durhaka menyayat hati itulah yang dialami nenek berikut ini.
Nenek ini jauh-jauh datang dari Jember ke Bali agar bisa bertemu dengan anaknya. Dia mengaku sudah sangat rindu terhadap anak yang sudah lama tidak dia lihat. Jadi, dia pun mengepak barang-barang, dan membawa kerupuk sebagai oleh-oleh untuk anaknya. Dia tahu kalau itu adalah makanan kegemaran sang anak. Sayangnya, ternyata anaknya udah berubah menjadi malin kundang.
Entah apa yang dipikirkan oleh sang anak, dia tega mengusir ibunya sendiri. Wanita yang telah sepuh itu tidak diterima di rumahnya dan disuruh pulang kembali saja ke Jember. Hal ini tentu sangat menghancurkan hati wanita tersebut. Bagaimana mungkin anak yang dia besarkan bisa berubah menjadi maling kundang yang tak mengakui ibunya sendiri.
Namun, karena tak ingin memperpanjang masalah, nenek ini menuruti perintah tersebut. Dia pergi dari rumah anaknya dan hendak kembali ke Jember. Di tengah perjalanan, dia singgah sebentar di sebuah warung pinggir jalan. Di tempat itulah, dia curhat kepada pemilik warung dan warga mengenai ulah anaknya. Dia menangis tersedu-sedu di warung tersebut.
Meski sudah diperlakukan kasar oleh anak sendiri, nenek ini tidak mau mengutuk atau mendoakan yang tidak baik kepada sang anak. Dia justru mendoakan agar anaknya mendapat hidayah dan kembali mengingatnya sebagai seorang ibu. Ibu yang sudah susah payah melahirkan dan membesarkannya menjadi anak yang berhasil. Kisahnya ini pun membuat warga terharu.
Semoga anaknya cepak sadar dan memohon ampun, tulis Adriian ifank.
Seharusnya bangga dan bersyukur masih punya orang tua yang bisa menjadi ladang pahala, lanjut Suriansyah.
Enggak tega melihatnya. Semoga simbah selalu sehat, diberi umur panjang, dan anaknya segera taubat lalu minta maaf, tambah Herman Praktikto.
Seorang sopir bus yang kebetulan berada di dalam warung itu tersentuh dan membantu si nenek pulang kembali ke Jember. Netizen juga ikut geram dengan tindakan sang anak. Mereka mendoakan agar nenek itu diberi ketabahan menghadapi anaknya.
Kalau menurut kamu sendiri, kenapa anaknya sampai tega mengusir ibu sendiri?
0 Response to "Udah Jauh-Jauh Datang dari Jember ke Bali, Nenek ini Malah Diusir oleh Anaknya!"
Posting Komentar